Selasa, 08 Oktober 2013


Berawal dari David Villa, Berujung Cinta Barcelona :


Cinta memang misteri. Sulit diduga datangnya, bahkan kadang bermula dari sosok yang tak dinyana. Termasuk juga cinta pada klub sepakbola. Bagi Ratih Artamevia, mungkin David Villa adalah sosok yang berpengaruh besar dalam kehidupan pribadinya. Wanita yang berprofesi sebagai pegawai bank ini mengaku ngefans berat pada Villa. Saking demennya, sampai-sampai ia memutuskan menjadi anggota aktif Indo Barca, sebutan untuk suporter pecinta Barcelona di Indonesia, pada 2010 lalu.

Villa memang resmi memperkuat Barcelona pada Juli 2010 lalu. Namun kini, pemain berusia 31 tahun tersebut memilih pindah ke Atletico Madrid. Kendati demikian, kecintaan Ratih pada kubu El Barca tak memudar. Walaupun pemain idolanya pindah, ia tetap menjadikan Barcelona sebagai klub favoritnya.

"Saya suka Barcelona berawal dari David Villa. Setelah melihat dia main di Piala Dunia 2010 lalu, saya jadi langsung suka dan mulai mencari tahu ia berasal dari klub mana. Setelah tahu dia ke Barcelona, saya ikuti terus informasi seputar Barcelona, dan akhirnya lama-kelamaan saya suka dengan Barca," ungkap wanita yang menjabat sebagai Koordinator Barca Angel, sebutan untuk komunitas wanita-wanita pecinta Barcelona itu.

"Saya sempat sedih waktu dengar Villa pindah ke Atletico Madrid. Bahkan saya menangis saat lihat video kenangan Villa saat mengangkat beberapa trofi dengan Barcelona. Tapi ya namanya pemain, ada yang datang dan ada yang pergi. Jadi, mau bagaimana lagi, saya tetap mendukung Barca," tambahnya.

Sebagai pengganti Villa, Barca merekrut penyerang muda Brasil, Neymar da Silva. Namun menurut Ratih, Barca seharusnya tak perlu buru-buru mendatangkan Neymar. Karena di matanya, trio Villa-Messi-Pedro masih terbukti ampuh dalam beberapa tahun terakhir.

"Menurut saya Barca belum terlalu butuh sosok seperti Neymar. Sebab, ada trio MVP (Messi-Villa-Pedro). Sebenarnya ada Alexis Sanchez dan Cesc Fabregas juga. Tapi menurut saya, trio MVP masih lebih hebat. Sekarang saya cuma berharap agar Neymar cocok dengan permainan Barca. Karena belum tentu semua pemain hebat itu bisa menyatukan feeling-nya dengan tim barunya," papar Ratih.

Sama seperti para fans lainnya, Ratih juga mengoleksi pernak-pernik klub kesayangannya itu. Namun, ada satu hal yang membuat ia sedikit berbeda. Demi menyalurkan kecintaannya pada klub asal Catalan, Ratih juga membuka bisnis desain baju dan jaket khusus Barcelona yang sudah dirintis sejak dua tahun lalu.

"Saya punya pernak-pernik Barca, ada beberapa stiker, ada jersey, tapi yang lebih banyak kaus. Kebetulan saya juga buat usaha desain kaus dan jaket gitu sudah dua tahun ini," ucapnya.

Selain nonton bareng laga-laga Barcelona, bersama Barca Angel, Ratih juga rajin mengikuti beberapa kegiatan lainnya. Namun yang paling sering ia lakukan yakni latihan futsal khusus yang digelar rutin seminggu sekali.

"Kita sering latihan futsal. Biasanya setiap hari Minggu. Tapi berhubung ini bulan puasa, latihannya distop dulu. Nanti setelah Lebaran lanjut lagi," ujarnya.

 

Twitter :

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar